Kala malam di peluk rembulan, alampun menggigil berselimut kelam pekat, sepekat keningku, padat . . . . .
Sepadat pasrahku kini, di dini hari ya RABBI
Tak secelah nafaspun ku lepas Asma-MU, di dini hari ya RABBI
Tak sekebit bibirpun ku cibir Asma-MU, di dini hari ya RABBI
Kidungku menari, tanpa sajak
Bersama cecak yg mendesak, ya KHALIQ ya KHALIQ ya KHALIQ
Bersama liuk nyamuk yg mengiyang, ya QOWI ya QOWI ya QOWI
Bersama petok ayam yg mengokok, ya QOYYUM ya QOYYUM ya QOYYUM
Bersama kicau malam yg melanggam, ya SALAM ya SALAM ya SALAM
Bersama desir angin yg mengecup lembut, ya LATHIF ya LATHIF ya LATHIF
Semuanya seiring seirama, semuanya sejalan setujuan
Semuanya bermuara ke satu suara, semuanya menukik ke satu titik
Dan serentak menguak, ALLAHU AKBAR, ALLAHUR RAHIM
Oh langit rinduku akan kasih-MU, ya RABB
Madura, July 10, 2010 02:19 am
Tidak ada komentar:
Posting Komentar